Reporter: Nursalam
TUBAN, SUARADATA.com- Data pemilih di Kabupaten Tuban mengalami kenaikan dari tahun 2020 ke 2021. Hal itu diungkapkan Bawaslu Tuban, saat melaksanakan kegiatan Koordinasi dan Evaluasi Bersama Media di Kabupaten Tuban, Selasa (7/12/2021).
Kegiatan koordinasi dan evaluasi tersebut turut dihadiri Pimpinan KPU Kabupaten Tuban Moh. Nurokhib yang merupakan Koordinator Divisi Perencanaan, Data dan Informasi. Dan Pimpinan Bawaslu Tuban M. Arifin yang juga sebagai Koordinator Divisi Pengawasan dan Hubungan antar Lembaga.
Koordinator Divisi Pengawasan dan Hubungan antar Lembaga, M. Arifin mengatakan, hasil pengawasan terhadap data Pemilih berkelanjutan mengalami kenaikan. Data Pemilih Tetap (DPT) pada Pilkada 2020 berjumlah 942.519 dan pada bulan November 2021 Data Pemilih sebanyak 942.644.
“Hasil dari pengawasan Bawaslu Tuban terhadap data Pemilih berkelanjutan hingga November 2021 mengalami kenaikan sebanyak 125,” terangnya.
Menurutnya, kenaikan ini disebabkan banyaknya temuan jumlah pemilih baru yang lebih banyak dibanding dengan Pemilih yang Tidak Memenuhi Syarat (TMS).
“Temuan tersebut sudah kita dikoordinasikan dengan pihak KPU,” terangnya.
Dalam kesempatan tersebut, Petir sapaan akrabnya mengucapkan terimakasih atas partisipasi media dalam mengawal berbagai Pesta Demokrasi yang ada di Kabupaten Tuban. Dalam hal ini, pihaknya berharap bisa terus bekerjasama dengan media di Kabupaten Tuban untuk pelaksanaan Pemilihan Umum atau Pemilihan Kepala Daerah ke depan.
“Media merupakan mitra strategis kami dalam proses pengawasan Bawaslu Tuban,” tuturnya.
Sementara itu, Koordinator Divisi Perencanaan Data dan Informasi KPU Tuban, Moh Nurokhib menyatakan, hasil Data Pemilih Berkelanjutan (DPB) merupakan salah satu program dari Komisi Pemilihan Umum (KPU).
“Data Pemilih ini menjadi acuan dalam pelaksanaan Pemilu atau Pilkada, sehingga Data Pemilih menjadi fokus tersendiri untuk terus dimutakhirkan” ungkap Rokhib.
Diketahui, selain memaparkan pengawasan terhadap data Pemilih berkelanjutan, Bawaslu juga memaparkan hasil kinerjanya di 2021 ini. Mulai dari Pengawasan Data Pemilih Berkelanjutan, Program Penguatan Kelembagaan sampai dengan Sekolah Kader Pengawasan Partisipatif (SKPP).
Dengan mengirimkan 15 Kader Pengawas Partisipatif, SKPP lanjut di Batu mengirimkan 3 kadernya dan SKPP tingkat Lanjut mengirimkan 1 Kadernya.
Selain Program SKPP itu, Bawaslu Tuban juga melaksanakan berbagai kegiatan untuk penguatan kelembagaan, mulai dari koordinasi dengan Sekolah MA AL-Falah Bangilan, Pendidikan Pengawas Partisipatif di Unirow, pembinaan bersama dengan pemantau pemilu dan alumni SKPP Bawaslu serta koordinasi dan evaluasi dengan media.(Sal/Ru/Red)
