Kasus Pasien Positif Covid-19 di Tuban Terus Bertambah

Reporter: Nursalam

TUBAN, SUARADATA.com-Kasus pasien terkonfirmasi positif covid-19 di Kabupaten Tuban terus bertambah. Sehari sebelumnya terjadi penambahan 18 pasien san hari ini ada 8 orang dinyatakan terkonfirmasi positif Covid-19, Rabu (15/07/20).

Juru bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Tuban, Endah Nurul Komariyati mengatakan, hasil RT-PCR yang dikeluarkan oleh Balai Besar Teknik Kesehatan Lingkungan dan Pengendalian Penyakit Surabaya untuk 7 orang dinyatakan positir. Kemudian, berdasar laporan dari Laboratorium salah satu Rumah Sakit di luar kota menyatakan 1 warga Tuban dinyatakan positif.

“Jadi total ada 8 penambahan kasus baru,” ujarnya.

Sebanyak 8 orang berstatus pasien konfirmasi positif hari ini adalah perempuan (7), (31) dan (52) tahun serta laki-laki (43) asal Kecamatan Tuban. Kemudian, perempuan (24) dan (55) asal Kecamatan Soko, laki-laki (57) dan (65) asal Kecamatan Widang.

Dari penambahan konfirmasi positif ini dua diantaranya berstatus PDP yaitu dari Tuban dan Widang. Satu berstatus PDP meninggal dunia dari Widang berubah menjadi konfirmasi meninggal dunia. Lalu sisanya dari Orang Tanpa Gejala (OTG).

“Hari ini juga masih ada penambahan satu PDP baru Laki-laki (43) asal Kecamatan Jenu,” tutur Endah Nurul.

Sekretaris Dinas Kesehatan Kabupaten Tuban ini kembali mengingatkan, selama beraktifitas harus tetap waspada dengan lingkungan sekitar. Bahkan, ketika berhadapan dengan orang yang dikenal baik, terutama dalam penggunaan masker. Penggunaan masker dapat meminimalisir droplet yang mungkin keluar saat berbicara, bersin atau batuk.

“Masker akan efektif jika digunakan dengan baik dan benar terutama saat bicara, jangan diturunkan di dagu atau dilepas jika sedang berbicara dengan orang lain,” tambanya.

Berdasarkan Peta Sebaran yang dikeluarkan oleh Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Tuban, secara kumulatif jumlah pasien konfirmasi positif Covid-19 sebanyak 157 orang. Dengan keterangan 52 orang sembuh, 12 meninggal dunia dan 93 orang masih dalam perawatan dan isolasi.

Sedangkan, untuk PDP secara kumulatif adalah sebanyak 126 orang. Rinciannya, 65 orang sembuh, 33 orang meninggal dunia dan 28 orang masih dalam pengawasan. Sementara itu dari Orang Dalam Pemantauan (ODP) menunjukkan penurunan, dari 666 orang secara kumulatif, 653 orang sudah selesai pemantauan dan 13 orang lainnya sudah selesai pemantauan.(Sal/And/Red) 

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Scroll to Top