PDP Asal Parengan Meninggal Dunia, Hasil Rapid Test Reaktif

Peta sebaran covid-19 di Kabupaten Tuban per-29 April 2020.

TUBAN, SUARADATA.com-Seorang Pasien Dalam Pengawasan (PDP) asal Kecamatan Parengan, Kabupaten Tuban dinyatakan meninggal dunia saat menjalani perawatan medis di rumah sakit beberapa hari, Kamis (30/4/2020).

Koordinator Bagian Humas Gugus Tugas Percepatan penganan Covid 19 Kabupaten Tuban Heri Prasetyo mengatakan, satu pasien yang jalani isolasi di RSUD dr Koesma meninggal dunia pada Kamis (30/4/2020) sekitar pukul 05.30 wib. Pasien tersebut sempat jalani perawatan selama empat hari di ruang isolasi karena statusnya PDP.

“Pasien tersebut diketahui seorang perempuan berusia 57 tahun, warga Desa Sendangrejo, Kecamatan Parengan, Kabupaten Tuban yang kesehariannya sebagai pedagang di Pasar Bojonegoro,” ujar Hery begitu sapaan akrabnya.

Hasil tracyng gugus tugas, almarhum ada riwayat kontak dengan PDP Bojonegoro yang beberapa waktu lalu meninggal dunia. Bahkan, lapak almarhumah bersebelahan dengan lapak PDP Bojonegoro yang meninggal.

Sementara itu, Pasien masuk rumah sakit RSUD dr Koesma pada 26 April 2020 dengan diagnosa PDP berat dengan pneumonia. Mengingat kondisi almarhum maka langsung dilakukan tindakan pemasangan ventilator.

“Setelah dilakukan pemeriksaan di ruang isolasi dengan menggunakan rapid test hasilya positit. Sedangkan, hasil pemeriksaan swab sampai dengan saat ini belum keluar,” terangnya.

Untuk selanjutnya jenazah dilakukan pemakaman di Desa Sendangrejo Kecamatan Parengan sesuai dengan protokol covid-19.(Sal/And/Red)

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Scroll to Top