Wisudawan MAN 2 Kota Malang Asal Pakis Tempuh S1 di Kanada
Reporter: Iwan
MALANG, SUARADATA.com-Siswa kelas XII MIPA 7, MAN 2 Kota Malang asal Pakis Kabupaten Malang, Mohammad Ismu Daud, menerima beasiswa dari Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP). Empat tahun kedepan ia bakal mengenyam studi S1 di Toronto, Kanada.
Bukan itu saja, Ismu Daud juga dinobatkan sebagai siswa teladan. Kemudian, diumumkan ketika pelaksanaan wisuda angkatan 30/2022 saat ini. Bersama 357 siswa lainnya, ia mengikuti prosesi wisuda di Gedung Graha Cakrawala UM, Kamis (9/6/2022).
Saat diwawancarai, Ismu Daud menyampaikan, berbekal doa restu dan dukungan semangat dari orang tua. Kendati awalnya sempat ditentang, orang tua akhirnya berhasil diyakinkan dan Agustus 2022 mendatang sudah terbang ke Toronto Kanada.
“Alhamdulillah, bermodal kemampuan berbahasa Inggris. Dan semangat belajar kuat serta berkeyakinan bakal sukses membawa pulang gelar S1 dari Toronto Kanada,” ujar putra keempat dari pasangan Andri Nugroho dan Nurlaili, warga Pakis Kabupaten Malang.
Menurutnya, hidup di negeri orang harus ditanamkan dalam diri pribadi. Janganlah suka melakukan hal yang aneh-aneh, agar tidak mendapatkan kesulitan di kemudian hari.
“Kita jalani hidup sesuai aturan yang ada, baik aturan hukum di negeri itu, serta aturan agama yang kita anut selama ini. Niatan awal belajar mencari ilmu terus istiqomah dijalaninya,” tambah dia.
Sementara itu, Kepala MAN 2 Kota Malang, Dr. Muhammad Husnan menjelaskan, selain Mohammad Ismu Daud. Ada tiga siswa lainnya mendapatkan beasiswa LPDP. Yakni Hilman AS (Singapore), Fitra Hasanata (Canada), Afifudin (Singapore).
Ada pula prestasi lainnya berjumlah lebih dari 500 prestasi. Seperti Prestasi akademik seperti olimpiade matematika (internasional) dan Olimpiade fisika (internasional). Non akademiknya ada basket (nasional), robotik (internasional), catur, atletik dan MTQ (nasional), masih banyak lagi ratusan prestasi lainnya,
“Semakin lengkap dan berkah, jumlah ratusan prestasi dari MAN 2 Kota Malang. Keberadaan siswa-siswi angkatan 30 ini. Memiliki hafalan Alquran-nya mayoritas dari 10 sampai 20 juz. Bahkan ada juga yang 30 juz,” jelas dia.
Kembali dikatakan, ananda Ismu Daud bisa jadi salah satu siswa dari ratusan siswa lainnya. Bagian dari bentuk implikasi tema pada wisuda kali ini. Yakni Membangun Generasi Mandiri, Unggul, Kompetitif dan Berakhlakul Karimah di Era Global.
“Untuk itu, prestasi akademik atau non akademik dari anak didik kami. Akan terus kita dorong. Juga kita asah potensinya, sekaligus menguatkan mental juaranya, melalui dukungan motivasi dari orang tua, guru, pembimbing maupun teman kerabat,” kata Husnan.
Ditempat yang sama, Koordinator wisuda, Ahmad Thohir Yoga, M.Pd., M.Ed menambahkan, prestasi yang dihasilkan siswa-siswi MAN betul-betul mengalami peningkatan besar dari sebelumnya.
“Kami melihat siswa-siswinya banyak keterima di kampus negeri favorit yang tersebar di Indonesia. Disisi lainnya, nilai TOEFL mayoritas di atas angka 600. Belum lagi hafalan Alquran-nya kebanyakan 10 sampai 20. Bahkan ada yang beberapa 30 juz,” tambah Yoga.
Bukan itu saja, sebut Yoga, ada beberapa siswa-siswi madrasah memiliki nilai peminatan jurusan selama ini ditekuni. Seperti IPA, IPS, Bahasa dan Agama.
“Penilaian yang dihasilkannya lumayan memuaskan guru dan orang tuanya,” imbuhnya.(Iwn/And/Red)