Reporter: Nursalam
TUBAN, SUARADATA.com- Kasus bayi yang dibuang di garasi milik Jhoni warga Desa Pucangan, Kecamatan Montong, Kabupaten Tuban yang sempat menggemparkan warga sekitar, akan dirawat di panti anak Sidoarjo, Kamis (6/01/2022).
Hal tersebut diungkapkan Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (P3A) Tuban, Eko Julianto setelah melakukan peninjauan di Puskesmas Montong. Dan saat ini tim Rehabilitiasi Dinsos sudah berkomunikasi dengan panti milik Provinsi Jatim.
“Sudah kami siapkan tim rehabilitasi sosial untuk memberangkatkan kesana, kita sudah koordinasikan, dan pantinya sudah siap menerima,” ungkapnya.
Lebih lanjut, pihaknya mengatakan saat bila ada masyarakat yang berkeinginan mengadopsi maka harus ada serangkaian proses. Namun ditegaskan saat ini Dinsos P3A sudah mempersiapkan segala macam kebutuhan untuk proses perawatan di panti.
Mantan Kabag Kesra Setda Tuban ini mengatakan kondisi bayi semakin membaik. Nafsu minumnya kuat. Dia menduga bayi lahir prematur, karena diusianya yang baru dua minggu berat badannya hanya 2,1 Kg. Melihat kondisi ini pihaknya mengambil langkah untuk dirawat dipanti anak Sidoarjo.
“Alhamdulillah bayi sehat, saat ini masih dirawat di Puskesmas Montong, besok dibawa ke panti anak Sidoarjo,” tegasnya.
Lebih lanjut Eko menyampaikan, kasus pembuangan bayi diduga kuat karena faktor ekonomi. Faktor itulah yang menyebabkan orang tua tega membuang bayinya.
“Kami menyesalkan peristiwa ini, karena masih banyak cara untuk mengasuh atau merawat melalui program pemerintah. Tidak harus langsung dibuang begitu saja,” tuturnya.
Dalam hal ini, pihaknya berharap kepada orang tua si bayi agar terketuk hatinya untuk mengasuh kembali. Karena bagaimanapun anak butuh kasih sayang tangan dari ibu kandung. Dan hasil dari laporan tim, orang tua pembuang bayi dimungkinkan kenal dengan profil keluarga penemu. Sebab orang penemu bayi status ekonominya cukup mampu dan memiliki riwayat mengadopsi anak.
“Kasus ini sepenuhnya kami serahkan kepada pihak kepolisian,” pungkasnya.(Sal/Ru/Red)
0 Comments